Wednesday, December 29, 2010

Semacam Jalan Kehidupan

Minggu ini adalah minggu terakhir saya di Seoul, South Korea setelah menjalani exchange selama 4 bulan. Saya akan menghabiskan akhir minggu ini dengan Ibu, senang rasanya bisa menghabiskan akhir 2010 bersama beliau. Tidak terasa tahun 2010 sudah hampir berakhir, tetapi saya merasa masih banyak cita-cita yang belum saya lakukan di tahun ini. Memang manusia itu selalu tidak pernah puas dengan apa yang dilakukan, tapi dengan begitu kita akan terus bersemangat menjalankan apa yang jadi cita-cita kita.

Tahun depan saya sudah 21 tahun, rasanya takut sekali mencapai umur itu, belum siap rasanya. Karena semakin tua semakin banyak tanggung jawab yang harus saya lakukan. Sedangkan saya sendiri belum siap, tapi apa daya saya harus menjalankan semua itu. Kalau membicarakan tentang resolusi di tahun 2011, saya sendiri belum ada rencana yang harus di lakukan di tahun itu. Buat saya rencana di tahun depan bukanlah hal yang harus "di umbar" karena jika kita tidak bisa melaksanakannya itu akan menjadi sebuah hutang di tahun setelahnya kalau kita tidak bisa menjalankannya. Membicarakan tentang semua itu saya jadi ingat satu kata dari teman-teman saya dan pacar saya sendiri "KONSISTENSI". Yuuupp,, kata itu mudah untuk diucapkan tetapi sangat sulit untuk dilaksanakan.

Tidak ada salahnya kalau kita bisa belajar sebuah konsistensi karena itu sangat penting di dalam suatu kehidupan. Dalam suatu situasi kehidupan terkadang kita harus bisa melakukan hal itu, tidak mudah karena dapat menentukan kehidupan kita selanjutnya. Saya jadi teringat sesuatu membicarakan hal ini (baca : KONSISTENSI). Sewaktu saya berulang tahhun ke 17, ayah dan ibu saya pernah bilang sesuatu, "sekarang kamu sudah besar dan bisa menentukan mana yang benar dan mana yang salah " hanya dengan kata-kata itu saya bisa melihat bahwa orang tua saya mengajarkan saya sebuah konsistensi dalam hidup. Dimana jika kita bisa menentukan itu salah atau benar dan kita tetap menjalankannya, berarti kita sudah melaksanakan sebuah konsistensi dalam hidup.

hahaha... sebenarnya saya menulis semua ini karena sedang tidak ada idde untuk menulis dan saya tidak bisa tidur, sambil menonton bola (live streaming). Disini saya hanya ingin share tentang salah satu hal yang ada di dalam sebuah kehidupan. Tapi sejujurnya saya gak yakin apa yang saya tulis ini sesuai atau tidak yang terpenting siapapun yang membaca semoga bisa pelajaran. Bahwa sebuah konsistensi itu sangat penting dalam menjalankan kehidupan. Inti yang dapat saya ambil adalah konsistennsi itu semacam jalan kehidupan.

Saat ini pacar saya sedang sakit, terlebih lagi dia sedang UAS. Semoga saja besok sembuh dan bisa menjalankan ujian dengan lancar.Amin

Wednesday, December 22, 2010

Happy Mother's Day


Ibu (Beijing, 2010)
Hari ini Hari Ibu...

Hal pertama yang ada dipikiran saya sewaktu saya ingat kalau hari ini adalah Hari Ibu adalah ingat masa kecil saya. Saya termasuk anak yang manja, yang tidak bisa lepas dengan ibu dari semenjak kecil. Tapi ayah saya termasuk orang tua yang tidak mau anaknya harus selalu tergantung dengan orang tua. Karena ayah saya tidak ingin nantinya jikalau saya sudah besar saya tidak bisa tinggal jauh dari orang tua, dan itu sangat tidak baik. Oleh karena itu, dari kecil saya dilatih di tinggal keluar kota oleh ayah dan ibu, naik pesawat berdua dengan kakak dari Banjarmasin ke Jakarta untuk liburan di mana saya baru kelas 3 SD dan kakak saya SMP kelas 1, dititipkan ke tante saya sewatu kedua orang tua saya tidak bisa secara berbarengan mudik ke Solo dari Jakarta. Masih banyak lagi pengalaman kecil saya dimana saya harus berani untuk jauh dari orang tua.

Tapi entah kenapa saya mungkin bisa jauh dengan orang tua, tapi saya termasuk wanita cengeng kalau harus tinggal jauh dan lama dari Ibu, sampai - sampai saya selalu di telepon setiap harinya, atau hanya sekedar menulis sms dan menanyakan kabar dan sedang apa. Mungkin kalau ada yang liat mereka akan merasa risih, tapi saya tidak. Ada beberapa hal yang paling mengharukan bersama Ibu :

Pindah ke Jogja untuk kuliah
Pindah ke Jogja adalah salah satu hal yang paling mengharukan, bayangkan saja semenjak kecil hingga lulus SMA saya tidak pernah yang tinggal jauh dari orang tua. Di mana saya harus bisa berangkat ke kampus dengan kendaraan sendiri, cari makan, mengatur segala sesuatu yang ada sendiri. Ibu saya sempat khawatir karena saya termasuk anak yang susah sekali makan dan tidak suka dengan hal yang ribet tapi untungnya semua berjalan lancar hingga saat ini saya bisa mengatur hidup saya dan bisa menjalankan kuliah dengan baik.

KKN
Hahahah.. Di saat ini Ibu saya paling panik, saya harus KKN di daerah Kulon Progo dimana kehidupan yang nantinya saya jalankan itu sangat berbeda dengan kehidupan di Jogja. Sampai-sampai Ibu saya dua kali mendatangi tempat desa yang saya tinggali. Saking ingin taunya keadaan desa dan lingkungan disana. Enaknya selalu dikirimi makanan, jadinya saya tidak perlu membeli makanan lagi. Bukan saya saja yang senang, teman-teman yang satu pondokan dengan saya juga jadi senang karena banyak makanan berlimpah.

Exchange Ke Korea
Ini juga termasuk hal yang mengharukan, Semenjak KKN saya hanya bertemu dengan ibu saya dua kali, dan setelah KKN saya harus pergi. Bayangkan saja waktu itu saya ingin sekali menangis tapi saya tidak bisa karena saya juga tidak ingin melihat Ibu saya menangis. Dari mulai berberes - beres pakaian dan barang-barang Ibu saya tidak merasakan kesedihan. Sampai akhirnya sewaktu di Bandara, Sewaktu saya peluk, tidak tau kenapa Ibu saya menangis sambil berbicara "Jaga diri baik - baik ya nak". Saya tidak menangis atau apapun, tapi saat di pesawat saya mulai meneteskan air mata karena tidak bisa membendungnya.

Operasi
Ibu saya harus menjalanakan operasi batu ginjal, sekitar 2 bulan yang lalu. Hal yang paling menyedihkan adalah karena saya tidak bersama Ibu saya dan tidak bisa menjaga beliau di saat itu. Terlebih lagi kakak saya harus menjalankan tugas kerja di Makassar. Jadi hanya ada tante, bude dan ayah saya yang bisa menemani saat operasi berlangsung. Dari Korea saya hanya bisa kirim doa, dan menangis cemas, dan menunggu kabar dari ayah dan semu yang sedang menemani Ibu saya. Sampai akhiranya Ibu saya bisa mengirimkan pesan ke Hp saya, saya senangnya bukan main.

Itu semua sepenggal kisah sedih saaya dan ibu. Dari sekian banyak kisah sedih yang saya ceritakan banyak kisah menyenangkan yang saya lakukan dengan Ibu. Minggu depan saya akan beretemu dengan Ibu saya di sini dan kami akan merayakan tahun bau bersama disini. Saya sudah tidak sabar lagi rasanya. Lalu, 2 mianggu lagi saya akan pulang ke Indonesia dan akan segera berkumpul dengan semua orang-orang saya senang sekali rasanya.

Buat temen-temen yang dekat dengan Ibu kalian, atau tiadak tinggal jauh dari Ibu, kalian harus banyak bersykur karena kalian diberikan waktu untuk menjaga ibu kalian dari dekat. Jadi buatlah ibu kalian bangga, dan senang selalu karena kita tidak akan tahu kapan kita akan berpisah. Yuk mari hari ini kita peluk ibu kita masing-masing dan ucapkan I LOVE YOU MAMA. Karena belum tentu dalam setahun kalian akan melakukan ini, walaupun kegiatan itu bisa kita lakukan setiap hari. :)

Friday, December 17, 2010

New Experience Part 2

Yup, tepat hari ini perkulihan Fall Semester di Kyung Hee University selesai. (Horraaayyyy) Walaupun saya di sini hanya sebagai Mahasiswa Exchange yang notabene mencari pengalaman dan mencoba merasakan kuliah di negri orang tapi saya disini merasa seperti menjadi bagian dari komunitas mahasiswa disini. Dimana setiap hari saya harus mengikuti kegiatan Korean Course, kuliah seperti layaknya di UGM, mengerjakan berbagai tugas dari dosen, dan melaksanakan presentasi. Susah - susah - gampang sebenarnya apalagi kalau menjalankannya secara serius pasti akan lebih mudah lagi. Jujur banyak banget pengalaman yang bisa kita dapet disini. Di mulai dari punya teman-teman baru, masalah silih berganti, dan masih banyak lagi. Pengalaman yang saya dapat disini tidak bisa dinilai dengan uang, karena ini benar-benar sangat berharga.

Selain ambil Korean Course saya juga mengambil beberapa matakuliah lain sayangnya tidak berhubungan dengan matakuliah saya di Indonesia, karena Akuntansi disini kurang begitu banyak pilihannya. Akhirnya saya mengambil mata kuliah yang berhubungan dengan Business Administration. Cukup menarik untuk dipelajari karena saya sendiri juga belum pernah mengambil matakuliah yang berhubungan dengan ini. Saya mengambil matakuliah International Marketing di kelas ini untuk para Exchange student lumayan banyak dan juga para mahasiswa asli dari Korea, enaknya kita jadi bisa sharing dan dapet teman baru lagi. Yang paling berkesan dari kelas ini adalah waktu saya harus presentasi, selama ini saya memang belum pernah melakukan presentasi dengan Bahasa Inggris, tapi ternyata hal itu bagu loh untuk ajang latihan kalau nanti udah kerja. Untuk kali ini presentasi dilakukan secara berkelompok jadi tidak terlalu repot.

Photobucket

Selain itu saya juga ambil matakuliah World Holiday and Tourism Festival mungkin agak sedikit bingung ya, matakuliah ini seru banget. Professornya tahu tentang Indonesia dan kebetulan banget anak-anak Indonesia yang ada di kelasnya ada 6 orang, jadinya dia semakin semangat menceritakan pengalamnya sewaktu di Indonesia. Di matakuliah ini sebenarnya kita banyak belajar tentang sejarah acara-acara di dunia yang terkenal, tapi selain ini kita juga di haruskan menjadi seorang marketing manager yang menjual sesuatu ke customer dengan cara presentasi di depan kelas, sayangnya bukan kelompok tapi sau per satu. Kita benar-benar belajar menjadi seorang marketing yang harus bisa menjual dengan baik. Pengalaman ini benar-benar terkesan, udah presentasi sendiri, pakai Bahasa Inggris pula yang bukan Bahasa Ibu kita.

Photobucket

Sewaktu awal kuliah saya sempat mengambil matakuliah International Manner tapi sayang saya harus drop selain nantinya terlalu sibuk, dan waktu kuliahnya kurang begitu enak. Hal yang bisa saya tangkap dari kelas ini adalah saya pernah merasakan punya dosen nyentrik. Bisa dilihat dari dandanannya yang kalau mengajar pakai jeans selain itu juga rambutnya yang paling bisa dilihat dengan gaya reggae. Sewaktu saya datang ke ruangannya untuk memberikan oleh-oleh angklung, ruangan itu benar-benar tidak mencerminkan ruangan dosen yang seharusnya, banyak barang-barang etnik, tradisional, dan yang terpenting saat saya masuk disambut dengan lagu reggae juga dari komputernya. SERUUU..

Photobucket

Tidak lupa saya juga punya dua guru yang sangat menyenangkan, guru dari Korean Course. Kelas Korean Course ini adalah kelas intensif dimana saya harus jalani setiap harinya selama 4 jam, cukup melelahkan dan benar-benar tidak gampang. Guru yang pertama mengajar masih muda, jadi kita merasa dia seperti kakak kita, yang kedua sudah berkeluarga dan punya anak, dan menganggap kami seperti anak-anaknya. Kedua guru ini benar-benra menyenangkan. Terkadang kalau kami sedang cape dengan segala rutinitas, mereka berusaha membuat suasana kelas menjadi berubah dan kami pun menjadi semangat lagi untuk belajar.

Photobucket

Photobucket
Teachers

Semoga cerita-cerita saya disini bisa jadi inspirasi untuk para pembaca. Bahwa pengalaman atau kesempatan itu tidak datang dua kali dan jangan pernah menilai sebuah pengalaman itu dengan uang. Karena pengalaman merupakan suatu suatu hal yang tidak bisa dilupakan. Walaupun saya tinggal di Seoul untuk beberapa bulan saya tetap memilih Indonesia, karena saya cinta Indonesia.

Friday, November 26, 2010

New Experience :)

Kurang lebih satu bulan lagi saya akan pulang ke Indonesia. Antara senang-sedih semua tercampur jadi satu, senangnya karena saya bisa berkumpul lagi dengan kelurga, pacar, dan teman - teman di Indonesia. Sedihnya saya harus meninggalkan negara yang ini dengan banyak hal yang belum saya eksplore secara keseluruhan. Kalau diingat lagi sewaktu saya baru saja smpai disini hingga sekarang banyak sekali hal yang benar-benar baru di dalam hidup saya. Saya juga belajar banyak hal yang dari kehidupan lain di negara ini, karena banyak sekali perbedaan yang saya lihat di negara ini (Seoul, South Korea) dengan negara saya (Indonesia). Tapi semua itu adalah bentuk pengalaman yang sangat berharga di dalam hidup saya, karena kesempatan ini tidak akan pernah datang untuk kedua kalinya.

Salah satu kegiatan yang merupakan pengalaman baru untuk saya adalah mempelajari bahasa lain selain Bahasa Indonesia dan English yaitu Bahasa Korea (한국어). Pertama kali saya liat, saya menyebut tulisan ini tulisan cacing karena bentuknya yang unik seperti cacing. Bahasa ini lebih susah dari yang saya bayangkan, mereka punya beberapa suara yang berbeda dalam membacanya. Grammar, itu bagian yang tersulit dari Bahasa ini karena benar-benar berbeda dengan grammar yang ada di Bahasa Inggris. Bisa bayangin kan gimana susahnya, tiap hari saya harus mengkuti kelas Korea selama 4 jam, dengan tugas yang setumpuk. Terkadang saya jenuh dengan keadaan itu, tapi karena semua orang bersemangat untuk lebih banyak mempelajarinya sayapun jadi lebih semangat untuk mengikuti kelas ini.

Kelas yang saya tidak terlalu besar, jadi orang yang ada di kelas pun juga tidak banyak. Uniknya lagi kita semua datang dari negara yang berbeda. Yup, bener banget bisa menambah teman.. Awalanya saya pikir kelas ini akan menjadi sangat membosankan, tapi ternyata tidak teman-teman yang berasal dari negara yang berbedapun sangat baik dan saling menghormati satu sama lain. Semakin kesini sangat terlihat kami semua semakin dekat, bukan hanya dengan teman-teman tapi juga dengan guru-guru yang mengajar kami. Ssepertinya mereka sudah kebal dengan apa yang selalu kami lakukan di dalam kelas. (죄송합니다 선생님). Dari awal kelas di mulai banyak murid yang silih berganti, walaupun begitu kami tetap saling bertegur sapa kalau bertemu di manapun juga. Dan semua tidak menyangka kalau minggu ini ada lah minggu dimana kita harus menghadapi final test yang berarti tidak lama lagi kita akan berpisah, ada yang kembali ke negara masing-masing, ada juga yang harus tetap menjalani kuliah disini, ada juga yang mau pergi liburan, macem-macem ya. Semua murid di kelas saya bekerja kesar untuk mencapai target nilai yang diinginkan, karena sebagian ada yang juga mengambil kelas di tempat lain seperti saya, jadi kami harus benar-benar bisa membagi waktu antara belajar Bahasa Korea dan untuk kelas yang lain. Rasanya setelah ujian ini selesai saya ingin menangis saking terharunya (lebay).



IIE Fall Semester 2010

Tapi entah kenapa saya tidak sabar untuk pulang ke Indonesia dan menjalankan rutinitas saya yang sesungguhnya, dimana saya harus kemabali menyetir sendiri kemana-mana, membereskan kamar saya di kosan, makan makanan indonesia, kalau di bayangin membuat saya semakin tidak sabar. Walaupun Ibu saya akan menyusul kesini untuk merayakan Tahun Baru bersama, tapi Indonesia menjadi pilihan utama saya untuk menjalankan segala kehidupan saya. Ini kenapa saya jadi menulis hal-hal yang kurang penting ya?haha. Sepertinya ini karena syndrom Ujian yang membuat semua orang disini gila, dan sampai-sampai tidak tidur hanya untuk belajar.

Monday, November 15, 2010

Lemak Menimbun

Kebosanan melanda, cuma bisa liat foto-foto yang ada di dalam folder komputer. Perut pun bergejolak entah kenapa terpikir untuk memasukkan foto di dalam blog ini. Terutama foto makanan yang ada di Korea, emang sedikit sulit mencari makanan halal disini. Walaupun beli mkn di luar kita sendiri pun juga belum tentu tahu, itu di buat dari apa. Kalau isi dari makanannya jelas kami bisa memilih tetapi untuk minyak dan yang lainnya terkadang kami tidak tau. Sedihnya menjadi minoritas, masak adalah salah satu cara saya bertahan untuk makan selain karena menghindari makanan yang tidak sehat dan tidak halal serta murah meriah. Saya dan sebagian teman-teman dari Indonesia, memilih untuk memasak bersama di dormitory kami. Untungnya di sediakan kompor, jadi tidak perlu suah payah mencari dapur.hehe

Photobucket
Selama di Indonesia jarang banget makan dunkin donuts, ini karena lagi bosen dan dapet diskon aja jadinya mampu beli donat ini. Kalau gak ada diskonana sih males juga beli roti ini.

Photobucket
Pizza yeeeyyy!! makanan favorit, Seoul Cheese Pizza, salah satu tempat makan pizza yang enak banget Ibu yang jual juga baik, dan dekat dari dorm saya, hehe.

Photobucket

Photobucket
Ini salah satu kue tradisional Korea, di dalamnya ada isi kacang dan kita bisa milih jenis kacang yang ada. Saya coba kue ini di Insa-dong salah satu daerah yang terkenal di Seoul, daerah yang terkenal dengan segala hal yang berbau tradisional.

Photobucket
Ini makanan campuran antara makanan tradisional Seoul dengan western, pada tau kan yang namanya "Kimchi'. Makanan tradisional Seoul yang di makan dalam semua situasi dan ini di campur dengan cheese. Rasanya lumayan tidak seperti yang di bayangkan akan aneh, tapi ternyata tidak sama sekali.

Photobucket
Makanan yang terkenal di sini, enak banget kalau dinget-inget makanan ini mirip sama semur kalau di kasih kecap. Banyak sayuran udah gitu ada daging-dagingnya, tapi ini bukan bulgogi. Lupa nama makanannya yang pasti enak banget.

Photobucket
Berkah makanan banget sewaktu trip ke Soeraksan. Makanan biasa sih, soalnya makan di hotel juga. Jadinya cm roti dan salad, alhamdulillah bisa mengenyangkan perut.

Photobucket
Tempat makannya di dekat I-House 3, yang paling enak dari tempat makan ini adalah makanan (lauk) kecil-kecil yang di sediain. Selain banyak rasanya enak, Ibu yang jual sepertinya sekarang hafal deh sama kita (saya dan teman) yang tidak memakan pork.

Photobucket
Sate ayam khas Korea. Enak banget dia menyediakan beberapa macam saus untuk di makan bersama dengan sate. Ibu yang jual jg baik banget, tepatnya dekat sekali dengan subway yang sesai saya lalui. Kalau lagi laper banget dan sate ini masih jual pasti saya dan teman-teman membel dan bisa di jadikan lauk di rumah.hehe

Sunday, November 14, 2010

Sambil Menyelam Minum Air

Dari kecil hingga sekarang saya memang suka sekali menari, lebih tepatnya lagi menarikan tari tradisional. Dimulai dari saya kecil (TK) saya diikutkan guru saya untuk mengikuti kelompok tari di TK saya. Padahal itu karena ada perpisahan dan acara akhir tahun. Seingat saya, saya masih ada fotonya, tapi saya sendiri lupa dimana. Sewaktu SD saya juga ikut kelompok tari di SD Al-Azhar Kemang Pratama. Hal menariknya saya menari sewaktu SD dan tampil di acara TV (SCTV dan TPI) untuk acara anak-anak. Namanya anak kecil, disuruh tampil sana-sini sih seneng aja karena belum tau gimana repotnya orang tua waktu itu. Sewaktu SMP saya vakum untuk tidak menari, karena di sekolah saya tidak ada grup tari tradisional, tapi karena kita ada acara untuk pameran di sekolah, kami diharuskan menampilkan sesuatu, jadilah saya dan teman-teman saya berlatih tarian. Sayangnya, saya tidak menari tradisional tetapi tari modern. Tidak jauh beda dengan tari tradisional yg pernah saya tarikan, saya juga menyenanginya. hehe

SMA adalah saat dimana saya benar-benar mengeksplore bakat tari saya, seperti yang pernah saya ceritakan di blog sebelumnya. Sampai-sampai sewaktu SMA saya yang punya keinginan untuk menari di negri orang saja tidak terealisasi, menyedihkan memang di saat saya ingin memperkenalkan budaya Indonesia Allah berkehendak lain, saya diharuskan untuk ikut umroh dengan keluarga besar saya.

Sekarang di saat saya menjalankan exchange di Korea saya diberi kesempatan untuk menari lagi, memang ALLAH punya rencana yang kita selalu tidak tahu. Jujur saya senang sekali karena ini kesempatan yang dari dulu saya inginkan. Mungkin sedikit lebay saya menangis setelah saya menari, karena secara kebetulan sekali saya bisa menari dan menunjukkan bakat saya di negara lain.

Ini beberapa foto saya dan teman-teman dari KTTI saat menari di Nami Island, South Korea Oktober 2010 :

Photobucket
Kami semua mahasiswa Universitas Gadjah Mada - Fakultas Ekonomi dan Bisnis, yang sedang menjalankan exchange di Kyung Hee University ,Korea
ki-ka :Ira,nabilla,citra,nisia,andrea.

Photobucket
Persiapan sebelum menari (make-up session)

Photobucket

Photobucket
"ngarojengs"

Photobucket
Bersama salah satu pengunjung yang berasal dari India yang ingin berfoto bersama para penari.

Thursday, November 11, 2010

Klimaks

Sekitar kurang lebih 6 minggu kedepan saya akan kembali ketanah air tercinta, jujur saya sangat senang tapi juga bercampur sedih. Sepertinya baru saja kemarin saya dan teman-teman dari Indonesia berangkat ke Korea untuk menjalankan exchange program tapi sebentar lagi sudah harus pulang. Enam minggu itu bukan waktu yang lama, sangat cepat dan tidak terasa. Masih banyak sekali tempat yang belum saya explore disini, dan belum saya datangi karena kesibukan dunia perkuliahan. Dunia kuliah yang saya ambil disini tidak berbeda dengan yang ada di Indonesia, dari mulai KRS, dosen dan cara perkuliahan. Jadi, menurut saya Universitas Gadjah Mada tidak kalah dengan Universitas yang ada di belahan dunia lain. Salah satu yang bikin saya bangga adalah dosen kita (FEB-UGM) juga tidak kalah hebat. Apalagi dilihat dari asal universitas yang mereka pilih untuk mengambil Master atau S3.

Kenapa judul post saya kali ini "KLIMAKS", ini lah puncak dimana saya sudah merasakan titik kejenuhan saya. Tapi jangan berpikir saya jenuh berada disini atau dengan kegitan yang saya lakukan disini. Korea merupakan negara yang sangat menyenangkan, dan jujur saya tidak bosan atau apa. Memang agak sulit untuk di jelaskan. Mungkin salah satunya karena saya sangat kangen dengan INDONESIA. Banyak sekali hal yang saya sangat rindukan di negara itu, apalagi setelah mendengar banyak sekali bencana alam yang sedang terjadi di sana. Itu membuat saya menangis dan sedih akhir-akhir ini. Disini saja cuma bisa minta tlong ke Ibu saya untuk mengirimkan sumbangan ke daerah Yogyakarta yang dimana tempat saya kuliah setiap harinya.

Mungkin pepatah "Daun jatuh tidak jauh dari pohonnya" itu benar. Jauh-jauh saya menimba ilmu di negeri orang karena kecintaan terhadap bangsa sendiri yang mendorong saya untuk selalu ingin pulang ke Negara saya sendiri (Indonesia).

Keluarga. Sekitar hampir enam bulan semenjak mulai KKN (Kuliah Kerja Nyata) hingga sekarang saya cuma 3 kali bertemu dengan orang tua saya, dan sama sekali tidak bertemu dengan kakak saya. Itu benar-benar membuat saya sekarang merasa sangat sedih dan rindu yang teramat sangat dengan mereka. Hanya bisa saling bertemu di dunia maya (baca:skype), jujur saya sangat tidak puas. Semenjak saya tinggal di Korea saya merasa lebih dekat dengan mereka, dulu kami jarang sekali bercerita banyak, tapi sekarang semua seperti berubah. Saya selalu cerita apa yang saya lakukan disini apa yang sedang saya rasakan dan itu membuat saya sangat terharu. Terakhir saya skype dengan ayah saya, kami berceritanya banyak sekali hingga dia lupa kalau harus rapat di kantornya.

Kangen bercanda dan tertawa hingga sakit perut dengan Mamam.

Kangen berantem dan saling mengejek dengan Papap, Mamam, dan Mas Oka.

Kangen digodain Mas Oka sampe nangis.

Kangen jalan, makan, belanja, atau sekedar nonton TV bersama di rumah.

Papap, Mamam, Mas Oka..... Adek kangen....

Pacar. Sepertinya bisa di baca dari posting saya sebelumnya, terlihat juga kan kalau saya kangen. Sepertinya saya tidak ingin terlalu membahasnya disini, cukup saya dan pacar saya saja yang tau.hehe

Makanan. Sup macaroni, sayur asem, tempe tahu goreng, sayur lodeh, gudeg, bakso... Semua makanan itu saya sangat merindukannya. Sebenarnya beberapa makanan itu ada di Korea, ada salah satu restaurant di dekat KBRI yang menjual beberapa makanan Indonesia. Saya sendirii belum pernah mencoba makanan itu, padahal sering banget bolak balik ke KBRI.hehe Kalau untuk masak makanan itu semua disini sebenarnya ada bahannya tapi karena waktu yang kita punya gak cukup banyak jadinya paling sering cuma masak nasi goreng pake bumbu instan atau bikin oseng-oseng.

Weather. Cuaca di Indonesia memang sangat berbeda dengan di sini, tapi saya sangat kangen dengan kondisi udara panas dan matahari yang berlebihan itu. Tapi apapun alasannya saya tetap bersyukur dengan apa yang ada. Walaupun kulit mulai alergi dingin dan kering yang teramat sangat, bibir yang mulai berubah warna menjadi hitam karena beku, dan rambut yang menjadi gampang lembab.

Rumah. Kalau dihitung semenjak KKN dan sebelum KKN hingga sekarang sudah sekitar 6 bulan saya tidak pulang kerumah saya di Jakarta, belum lagi kalau saya hitung 2 bulan kedepan. Terparahnya lagi sekitar 2 minggu yang lalu rumah saya di Jakarta harus pindah, banyak sekali hal yang terlewatkan semenjak saya tinggal. Sampai-sampai saya bingung saya harus pulang kemana kalau saya kembali ke Jakarta. Kamar saya?aduh saya sendiri saja sekarang bingung kondisi kamar saya. Memang kembali ke rumah sendiri itu sangat nyaman dan menyenangkan.

Kondisi ini memang terkadang kita rasakan, tetapi kita tidak menyadarinya dimana kita sudah sangat jenuh dengan kondisi sekitar, dan merasa sangat jauh dengan segalanya. Hal ini mungkin saya rasakan karena saya tidak pulang ke rumah semenjak sebelum KKN hingga sekarang. Semoga apa yang saya rasakan ini tidak berlangsung lama karena saya harus terus bersemangat menjalankan segala sesuatunya. amin.

Saturday, November 6, 2010

I've Never Seen Before

Seperti yang kita tau sebelumnya, Indonesia cuma punya dua musim setiap tahunnya musim hujan dan musim panas. Sekarang saya bisa merasakan dan melihat perubahan musim yang ada di dunia. Salah satunya musim gugur (autumn), dimana pohon-pohon mulai berubah warnanya, angin mulai kencang dan semua pohon berjatuhan. Pertama kalinya dan ini beberapa foto yang saya ambil saat saya trip di Seoraksan, salah satu gunung yang sangat wajib dikunjungi kalau sedang berada di Korea.

Photobucket

Photobucket
salah satu patung buddha yang ada di Seoraksan

Photobucket

Photobucket

Photobucket

Photobucket
Untuk yang satu ini adalah salah satu tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi, ini adalah kapal besar yang di dalamnya ada hotel dan tempat dimana kita bisa liat laut dan sekitarnya, menurut saya Indonesia tidak kalah kalau untuk menunjukkan keindahan lautnya.

Photobucket

Dear My Beloved


Pagi ini saya bangun dengan kondisi badan yang sangat kacau, kaki sakit, badan remuk, kepala pusing mungkin karena saya terlalu lelah. Semua itu karena perjalanan trip yang saya ikuti dari salah satu program Exchange saya.

Tepat di hari ini 6 November punya banyak arti di dalam hidup saya dengan orang-orang yang saya sayangi, tapi sayang saat itu saya tidak bisa bersama orang-orang yang saya sayangi. Jujur ini bukan yang pertama kalinya tetapi saya tetap saja meneteskan air mata kalau mengingatnya.

Happy Birthday Papa

" Papa, Happy birthday. Selamat ulang tahun. Semoga papa selalu diberikan kesehatan diberikan kemudahan setiap menjalankan kegiatan papa. Adek janji bakal baik-baik aja dan bakal bikin papa bangga. Sekali lagi selamat ulang tahun papa."

Itu kata-kata yang bikin mata saya berkaca-kaca hari ini, saya cuma bisa ucapin kata-kata itu lewat yahoo messange. Sedihnya saya harus terburu-buru dalam mengucapkan kalimat itu semua karena saya harus segera berangkat ke kampus untuk bertemu teman kelompok saya, dan papapun sedang sibuk membereskan rumah karena di hari yang sama ini akan diadakan syukuran ulang tahun ayah saya.
Ini sudah kesekian kalinya saya tidak berada dirumah saat ulang tahun ayah saya. Entah kenapa kali ini yang paling menyedihkan, karena setau saya kakak saya sedang bertugas di luar kota (Makassar) dan saya sendiri sedang exchange di Korea. Di rumah hanya ada mama dan keluarga besar saya yang lain, tapi walupun jauh adek bakal tetap doain papa dari sini.
Hal yang paling membuat saya meneteskan air mata adalah saay papa membuat account skype hanya untuk bisa berbicara dengan saya di kantor. Bukan hanya itu beliau juga melengkapi komputernya dengan camera dan microphone. Kalau beliau sedang tidak ada pekerjaan dia berusaha untuk selalu menghubungi saya dan memilih untuk tetap berada di dalam ruangannya.
Makasih banyak pa, adek benar-benar kaget waktu tau hal itu, sekali lagi Selamat Ulang Tahun papa, 2 bulan lagi adek bakal pulang dan kita bisa kumpul rame-rame lagi.
Photobucket
Papa in Korea

Hari Anniversary saya dan pacar saya

Setelah berhari-hari saya bertengkar dengan pacar saya, di pagi hari hari ini dia mengirimkan saya SMS yang isinya sangat membuat saya senang dan menjalankan hari ini dengan rasa yang sangat menyenangkan. Alhamdulillah, dia sudah tidak marah dengansaya. Semoga kami berdua bisa menjalankan hubungan ini dengan baik. amin.

Dia memang pacar yang sangat sabar, selalu dengan sabar menghadapi kelakuan saya yang terkadang benar-benar menjengkelkan. Sampai terkadang dia harus menegur saya dengan amarah yang jarang saya liat sebelumnya, karena dia sangat marah dengan saya. Semoga saya tidak mengulangi apa yang pernah saya lakukan sebelumnya. Itu benar-benar tidak baik untuk hubungan kita selanjutnya.

Dia orang yang paling sabar menunggu saya, semenjak KKN hingga sekarang saya harus menjalankan exchange di Korea. Teknologi yang membantu kita setiap harinya untuk berkomunikasi, baik itu yahoo messenger hingga skype. 2 bulan lagi saya akan pulang dan kita akan bertemu lagi, dan menjalankan segala kegiatannya seperti dulu. Sabar ya..

"Happy 55th anniversary, senengg banget karena kali ini kamu ucapin lebih awal dari pada ak. Baik-baik ya disana, jangan nakal dan bandel ya di sana. Inget 2 bulan lagi aku pulang, oleh-oleh menunggu kamu." hehe

Tuesday, October 5, 2010

Long-Long-Long Distance Relationship :)

Udah satu bulan lebih gw di Korea, lebih tepatnya di Seoul. Benar-benar pengalaman yang sangat menyenangkan dan tidak bisa terlupakan, dapet temen baru dari berbagai negara dan juga dari Seoul itu sendiri. Awalnya benar-benar homesick, karena belum terbiasa sama sekali dengan keadaan disini, lebih lagi gw gak tinggal sm orang Indonesia, roommate gw berasal dari Brazil, tapi kalau liat orangnya pasti kaget deh karena mukanya sangat Asia. Dikarenakan adanya campuran antara jepang (dari Ayah) dan China (dari Ibu). Jadilah dia mempunyai muka yang sangat Japanese. Selama disini, alhamdulillah udah bisa pergi ke tempat-tempat yang menarik buat wisatawan disini. Selain itu selama disini gw jg dapet kesempatan buat nari lagi. Benar-benar impian gw bisa nari di negara lagi, bawa nama Indonesia dan sekarang benar-benar terwujud.

Kembali ke tujuan awal untuk menulis blog, untuk cerita selama di Korea nanti aja ya. Blog ini khusus gw buat untuk pacar gw, untuk ngerayain anniversary kita. yeeiiii... semoga dengan baca tulisan ini dia bisa seneng, karena gw tau dia pasti sedih karena kita gak bisa rayain bareng, sabar ya... dan sekarang aku cuma bisa kasih ini buat kamu, maafin aku ya.

Sekarang aku mau cerita tentang kita berdua selama kita jauh. Sebenrnya agak-agak curhat sih, sekalian aja cerita menurutku itu hal yang menarik untuk diceritakan dan berbagi. Jujur awalnya susah banget, kita lebih sering berantem karena susahnya cari waktu buat tapi untungnya semua itu udah di kasih jalan sama Allah dan kita benar-benar bisa ngelewatinnya. Gw sangat berharap bisa lebih baik setiap harinya. Selain kesabarannya, dia juga benar-benar pacar yang selalu support kalau gw lagi benar-benar homesick atau dapet masalah walaupun cuma via YM atau skype, tapi itu bikin gw benar-benar ngerasa sangat tenang.

Jarak jauh seperti ini memang sangat susah dan butuh kesabaran yang sangat tinggi, walaupun gw udah biasa, tapi jujur ini benar-benar susah. Mungkin karena letaknya juga, dan gw udh gak ketemu dia selama 2 bulan sebelum ke Korea (KKN). Kalau kangen sama dia, gw cuma bisa meluk dan tidur dengan si putih (boneka anjing yang dia kasih awal jadian) dan melihat foto kita berdua. kok jadi sedih ya? aduh, aduh..

Sekarang dia mulai menyibukkan diri supaya bisa isi waktu, karena kalau gw di Indonesia kita selalu isis waktu luang bersama dan karena disini gw sangat sibuk dan bisa sampe rumah kadang malem. Semangat ya buat les dan cari tempat buat KKL (semoga yang ini bener, soalnya tadi denger-denger mau prg cari tempat). Aku disini doain kamu ko, tapi jangan bandel juga disana.huhu..

Ternyata udah cerita panjang-panjang belum jelasin hari ini itu anniversary keberapa, jadi tanggal 6 oktober 2010 ini gw sama pacar ngerayain 4 tahun 6 bulan (54 bulan). Jangat kaget ya, soalnya si roomate gw tadi kaget pas gw cerita kata dia lama banget,haha. Jujur itu memang waktu yang sangat lama, dan sangat susah dilewati. Tapi kami berdua selalu melewatinya dengan kesabaran dan saling mengharga satu sama lain (alhamdulillah) bisa bertahan sampe sekarang.

So, HAPPY MONTHS ANNIVERSARY... semoga kita bisa lebih baik dari yang kemarin-kemarin, jangan bandel disana selama aku tinggal. Aku tetep inget apa yang sering kamu kasih tau ko, walaupun kadang bikin kamu marah. Maafin aku ya kalau aku suka bikin kamu kesel. hehe. Jangan lupa selalu doain aku disini baik-baik aja, saling ingetin buat sholat, ngaji, dan selalu inget ALLAH SWT. Selebihnya di sms atau di YM aja ya, hehe kan malu..

Aku asal banget taruh gambar ini, hehe soalnya bingung mau cari gambar yang lain.
Sekali lagi HAPPY ANNIVERSARY...
from Korea.
love you.



Tuesday, March 16, 2010

KOTA TUA terlihat TUA?

heyyyy hoo.. agak lama ya saya menghilang dari blog, banyak tugas dan kegiatan lain (biar dikira sok sibuk). Bingung.. bingung mau cerita apa, saya mau cerita salah satu tempat menarik buat dikunjungin di jakarta yang murah meriah dan menyenangkan. Pada inget kan waktu liburan kemarin saya sempat pergi jalan-jalan ke KOTA TUA, nah sekarang saya mau cerita tentang kota tua itu. Jujur saya memang gak jalan ke semua tempat yang ada di sana sih karena masalah waktu dan udara (baca:panas) yang bener-bener kacau banget. Nah, buat pelajaran juga nih sepertinya sinar matahari sekarang lebih parah daripada beberapa tahun yang lalu. Ya kan? maka dari itu, kita harus lebih sayang sama bumi kita, kan gak rugi juga kalau kita sayangin bumi kita. Hasilnya buat kita juga.. (bisa juga nih buat bahan cerita di blog selanjutnya)

Photobucket

Diawal perjalanan kaget, karena situasi yang rame banget padahal panasnya parah, saya aja sampe harus pake lengan panjang untuk menutupi matahari. Tapi kalau diperhatiin yang dateng ke tempat ini anak SMA, saya pikir mungkin mereka sedang ada karyawisata atau studiwisata, ternyata mereka dateng ditempat itu untuk duduk-duduk dan yang paling banyak adalah pacaran. Sampe bingung saya, tempatnya memang bagus tetapi kalau digunakan untuk hal-hal yang jelek jadi terlihat jelek banget. Saya berpikir ingin masuk ke museum FATAHILLAH yang jujur gedungnya bagus banget. Seinget saya, dulu pernah ke situ waktu SMP karena gak mikir itu bagus jadi gak ada foto-foto disana (suka telat deh saya). Setelah mendekat ternyata museum itu tutup, entah karena apa. Sedih deh, tempat yang bagus dan bisa menambah pengetahuan tetapi malah lebih sering tutup. Akhirnya saya cuma bisa foto-foto di luar aja, dengan keadaan yang panas banget, rame dan jorok (banyak sampah yang bertebaran dimana-mana). Andaikan dinas pariwisata dan kebersihan bisa menjaga warisan leluhur kita itu, pasti semakin banyak deh wisatawan yang datang. Lumayan banget loh pasti hasil yang di dapat, pasti gak bakal rugi deh buat negara kita ini.

Photobucket

Photobucket

Photobucket

Puas jalan-jalan didepan museum FATAHILLAH, kita jalan disekitarnya ada kafe yang terkenal banget, KAFE BATAVIA, saya pernah liat di TV katanya sih bartender di sana bartender terbaik di dunia (mungkin pada masanya). Saya cuma liat di bagian depan aja, karena bingung juga kalau mau masuk harus ngapain karena saya gak lapar dan denger-denger makanan di sana mahal. Lanjut di dekatnya ada MUSEUM WAYANG, dan lagi-lagi sewaktu mau masuk tutup. Haduh, padahal saya pengen banget masuk, karena belum penah ke dalemnya dan pengen tau isinya seperti apa.

Perjalanan selanjutnya, banyak banget gedung bagus yang digunain buat foto-foto. Tapi entah kenapa saya kurang berminat, karena agak sedikit kotor dan ramenya itu. Mendingan saya liat-liat aja deh, kalau gitu saya kasih beberapa foto aja ya..

Photobucket
Sepertinya dulunya gedung ini adalah BAR, tapi sekarang justru digunakan untuk tempat jualan souvenir. Sayang banget penataanya kurang menarik, jadi bikin males pembeli juga. Barang-barang yang di jual juga dijual dengan harga yang kurang sesuai.

Photobucket

Jalan-jalan disana bukan hanya jalan pake kaki aja, tapi ada juga penyewaan sepeda tua, yang warnanya lucu-lucu banget, dan menarik hati kita buat ikutan naik. Ada juga yang sekalian sama topi jaman Belandanya, pasti seru banget deh jalan-jalan pake sepeda dan topi Belandanya. Lagi-lagi karena waktu, jadi kita gak sempet nyobain jalan-jalan pake sepeda onthel.

Photobucket

Photobucket

Dari yang saya lihat, KOTA TUA jadi terlihat TUA karena kurangnya pemeliharaan dari dinas setempat. Padahal itu salah satu tujuan wisata di Jakarta, kalau kita bosen buat pergi ke MALL. Andaikan kebersihannya bisa lebih terjaga dan di rawat dengan baik seperti gedung-gedung yang ada, dan juga di tambah beberapa fasilitas baru seperti papan informasi, area informasi (seperti brosur dan tempat guide), dan toilet. Gak ada ruginya deh buat pendapatan pemerintah juga. Dan yang paling penting KOTA TUA akan menjadi lebih MUDA.

Masih banyak banget tempat yang bisa kita datengin disana, tapi karena keterbatasan waktu (lagi-lagi) jadi belum sempet deh jalan ke tempat yang lainnya disekitar situ. Buat yang mau dateng ke sana jangan lupa bawa payung (buat hindarin panas), kamera, dan properti buat foto (buat yang hobi). Soo, buat temen-temen yang bosen jakarta dengan berbagai mallnya, jalan-jalan di KOTA TUA boleh di coba. Bukan berarti karena kotor atau apapun kita jadi gak mau dateng kesana, justru dengan dateng kesana kita bisa lihat bagaimana keadaan aslinya dan bisa langsung kasih saran ke dinas yang ada di sana. Ayo mari kita jaga warisan para leluhur kita.

love Indonesia

Saturday, February 6, 2010

46 Means Everything

hiii all bloggers, hari ini sabtu, 6 Februari 2010 punya arti khusus buat gw dan pacar ya hari ini Hari Anniversary kita ke 46 bulan. Lama juga kalo di pikir-pikir, dan tahun ini bakal jadi 4 tahun gw sama dia. Sebelumnya gw belum pernah cerita tentang dia kan, dan banyak juga temen yang belum tau siapa sih pacar gw, yang mana sih, nah di blog kali ini gw bakal cerita banyak tentang dia dan hubungan kita berdua. 4 tahun itu ternyata berat banget buat dilaluin, banyak banget suka-dukanya. Tapi ternyata kita berdua bila laluin itu semua dengan baik. Oya, nama pacar gw kurnia dia kuliah di solo, kita berdua pacaran sejak SMA kelas 2. LDR dong? iya kami berdua pacaran jarak jauh (jogja-solo) cuma 1 jam ko.. gak jauh-jauh banget.
Story no.1 :Di liburan kali ini kita banyak banget ngelakuin perjalanan buat ngisi liburan biar gak useless banget. Jarang banget kita bisa ngelakuin hal-hal seperti ini. Terkadang dia sibuk dengan tugasnya yang gak bisa ditinggal. Jadi di liburan kali ini kita bener-bener luangin waktu buat jalan kemana aja yang belum pernah kita datengin. Buat gw ini suatu hal yang gak bisa dilupain, awal liburan kita berdua mencoba buat jalan ke ragunan. Pasti yang dengar pada bingung gak romantis banget ya?haha. Kalau kalian anggap kami romantis itu salah banget, makanya kami cari tempat seperti itu. Kenapa milih ragunan? karena itu tempat paling deket sama rumah gw, tinggal ngesot juga sampe ko dan kita berdua belum pernah kesana, sejujurnya gw pernah tapi itupun cuma sekali waktu kecil kalau buat dia belum pernah. Secara gak sadar kita berdua pake baju yang warnanya sama. Padahal kami paling anti untuk pake baju samaan di luar, karena kita berdua seneng banget buat bicarain couple yang bajunya sama.haha
Ternyata Ragunan itu gede banget dan kita berdua gak ada persiapan banget waktu jalan kesana, alhasil pas kita jalan hujan deres banget aja gitu. Gak ada payung, tas gw pun jadi buat menghindari hujan. Kami pun langsung pulang menuju mobil, yang ternyata parkirnya jauh banget. Karena dia kasian liat gw basah kuyup, dia nyuruh saya buat nggu di tempat yang lebih teduh, dengan basah sejadi-jadinya dia menembus hujan buat ambil mobil (bayangin seperti di film-film korea).hehe

fotonya di daerah kandang gorilla, tempatnya bagus deh (silahkan coba)
Story no.2 : kita berdua jalan-jalan ke kota tua, padahal itu jauh banget. Tapi karena udah di rencanain dari awal jadi ya harus tetep dijalanin. Karena saya tukang ngambek jadi dia rela nyetir jauh banget. Buat gw ini hari yang terlucu, dan sangat lucu, mulai dari berangkat di rumah sampe kita pulang lagi ke rumah. Mulai dari perjalanan awal berangkat sampe pertengahan jalan kita ngomel-ngomel.haha Tiba-tiba di tengah jalan kita jadi baikan. Waktu sampe di kota tua dia sempet bilang "ra, sebenarnya ak sempet lupa jalannya ke arah mana, mau tanya sama kamu tapi dari tadi kita berantem, aku malu klo tiba2 gak sampe" dan gw pun tertawa, dan gw jawab "untung kita gak nyasar, nyasar di daerah kota bisa pusing". Karena itu bener-bener lucu saya sampe inget terus kata-kata dia. Buat fotonya nanti ya kapan-kapan (proses editing) -buat ngeles.
Dari Kota kami menuju Senayan, Nonton Tooth Fairy. Jauh banget ya?habisnya kami cari tempat yang gak kena 3 in 1. dan di Senayan City waktu itu cuma ada film itu yang buat gw dan dia menarik. Bayangin aja, perjalanan jauh, panas banget, dan mungkin kami berdua udah bau banget tiba-tiba masuk ke Senayan City yang isinya pada wangi semua?haha. Nah, waktu kita pulang kita berdua sempet liat-liatan waktu liat bensin yang tinggal segaris sedangkan perjalanan menuju rumah gw itu masih jauh dan macet yang di sertai dengan hujan. Sepanjang perjalanan gw yang tadinya ribut, tiba-tiba jadi diem karena takut mobil mati. Itu gak lucu banget, dan dia dengan tegarnya bikin gw tenang (layaknya drama korea lagi). Sampai akhirnya kita nemu pom bensin, akhirnya saya ngoceh lagi deh.
Story no.3 : Dicerita kali ini semua campur aduk, dari mulai marah, seneng, ketawa bahagia, nangis (lebay), ketakutan, sakit, hujan, kedinginan, pusing,dll. Hal itu karena kami ada di DUFAN,haha. Awalnya agak ragu buat ikut jalan ke dufan sama dia dan teman-temannya. Tapi karena keberanian gw yang sangat kuat, akhirnya jadi deh pergi. Banyak banget kejadian yang gak pernah terjadi sepanjang gw sama kurnia pacaran, yang tadinya gw berani buat naik semua wahana, tiba-tiba ciut sendiri karena gw udah mual-mual (haha). Kurnia pun rela buat gak naik wahana demi nungguin gw yang sebentar lagi bakal memuntahkan semua isi perut setelah naik power sourge,kora-kora, dan pontang panting. Dia pun rela naik di sebelah kiri waktu naik ulet bulu karena tau gw bakal kegencet. Yang terpenting adalah dia rela nganterin gw sampe rumah dengan waktu 3 jam (dufan-ps minggu). waktu pulang dia rela di tinggal tidur di mobil di saat lagi macet parah, dan mengecilkan suara radio agar gw bisa tenang dan tidur. Sebenarnya waktu tidur gw sempet bangun dan tersenyum waktu dia ngecilin radio (gw mulai drama banget nih). Tapi yah itu lah dia.
Buat perjalanan yang terakhir bener-bener perjalanan yang gak bakal di lupain, karena itu juga saya gak mau lagi ke DUFAN, takut naik wahana, takut mual (hehe). Keberanian saya sangat di perhitungkan sekali.
Dari dua foto di atas keliatan banget kan gimana bahagianya (karena belum naik apa-apa)

Nah, ini dia muka gw pas lagi teler-telernya. Sangat kacau dan gw gak bisa berkata apa-apa
Ok. Sebenernya tulisan ini mau saya persembahkan buat dia (pacar saya) yang bernama kurnia. ko jadi malu ya, jangan diketawain ya..
4 tahun = punya banyak arti, dan ada 1 arti yang paling saya suka BAHAGIA.
Buat Kurnia : Selanjutnya di sms aja ya, jangan disini. di baca orang-orang jadi malu :p.
Buat pembaca, doakan kami ya..
i love you "jelek"

INDONESIA wants..

yes, that's true INDONESIA wants OWL CITY
i really hope owl city came to indonesia..

ps: so in love with their songs. so easy listening..